Halaman
Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
194
Refleksi
Setelah kalian mempelajari materi mengatasi ancaman terhadap integrasi
nasional, tentunya kalian semakin paham bahwa upaya untuk mengatasi ancaman-
ancaman terhadap integrasi nasional bukan hanya tanggung jawab pemerintah,
tetapi seluruh rakyat Indonesia. Sekarang coba kalian lakukan identifikasi perilaku
masyarakat di sekitar tempat tinggal kalian dalam mendukung upaya untuk
mengatasi ancaman terhadap integrasi nasional!
No.
Sikap dan Perilaku
1.
Menjalankan ronda malam secara rutin
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
195
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Rangkuman
1. Kata Kunci
Kata kunci yang harus kalian pahami dalam mempelajari materi pada bab
ini adalah integrasi nasional, strategi nasional, ancaman, tantangan, hambatan,
dan gangguan.
2. Intisari Materi
a. Posisi silang negara Indonesia tidak hanya meliputi aspek kewilayahan saja,
melainkan juga meliputi pula aspek-apek kehidupan sosial.
b.
Posisi silang Indonesia sebagaimana diuraikan di atas merupakan sebuah
potensi sekaligus ancaman bagi integrasi nasional bangsa Indonesia.
Dikatakan sebuah potensi karena akan memberikan dampak positif bagi
kemajuan bangsa Indonesia serta akan memperkokoh keberadaan Indonesia
sebagai negara yang tidak dapat disepelekan perannya dalam menunjang
kemajuan serta terciptanya perdamaian dunia. Akan tetapi, posisi silang
ini juga menjadikan Indonesia sebagai negara yang tidak terbebas dari
ancaman yang dapat memecah belah bangsa.
c.
Ancaman bagi integrasi nasional tersebut datang dari luar maupun dari
dalam negeri Indonesia sendiri dalam berbagai dimensi kehidupan.
Ancaman tersebut biasanya berupa ancaman militer dan non-militer.
d.
Ancaman yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam membangun integrasi
nasional tidak hanya bersifat militer, tetapi ancaman non-militer pun
tidak kalah bahayanya. Oleh karena itu, diperlukan strategi pertahanan non-
militer yang tidak kalah hebat dengan strategi untuk mengatasi ancaman
militer. Strategi pertahanan non-militer merupakan segala usaha untuk
mempertahankan
kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia, dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman aspek
ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, keamanan, teknologi, informasi,
komunikasi, keselamatan umum, dan hukum.
Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
196
Penilaian Diri
Coba kalian analisis peristiwa di bawah ini!
32 Helikopter Dikerahkan untuk Tangani Darurat Asap
Operasi mengatasi bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan oleh
pemerintah kali ini merupakan yang terbesar. Dimana dalam operasi yang dibantu
negara sahabat seperti Malaysia dan Singapore ini mengerahkan 32 helikopter
dan pesawat lainnya untuk operasi udara, yaitu 21 helikopter, 7
fixed wing water
bombing
, dan 4 unit pesawat hujan buatan.
“Dari 32 unit heli-pesawat terbang, 6 unit berasal dari bantuan Malaysia,
Singapore dan Australia, baik untuk
water bombing
atau memandu
water bombing
,”
ujar Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho.
Dikatakan, pada Kamis 15 Oktober
water bombing
dilakukan di provinsi yakni
Sumatera Selatan sebanyak 334 kali, Jambi di bagian timur dengan 10 kali,
Kalteng 35 kali. “Kalsel 73 kali, di Kubu Raya Kalbar sebanyak 28, dan di Riau 32 kali,”
sebutnya. Dijelaskan, untuk operasi di darat digelar dengan melibatkan 22.146
personil tim gabungan dari TNI, Polri, BPBD, Manggala Agni, relawan dan lainnya.
“Dimana di Riau 7.563, Jambi 2.365 personil, Sumsel 3.694 personil, Kalbar 2.810
personil, Kalteng 3.445 personil dan Kalsel 2.269 personil. Begitu pula operasi
penegakan hukum, pelayanan kesehatan dan sosialisasi juga digelar bersamaan,”
terangnya.
Tidak mudah memadamkan
hotspot
yang terbakar massif dan luas. Apalagi
di lahan gambut kering yang seringkali menyala kembali dan terbakar di bawah
permukaan. “Pembakaran baru juga masih banyak dilakukan sehingga
hotspot
terus fluktuatif,” katanya. Pantauan satelit Terra-Aqua pada Jumat (16-10-2015)
menunjukkan
hotspot
di Sumatera 769 titik yaitu di Bengkulu 7, Jambi 97, Babel
64, Kepri 1, Lampung 38, Riau 22, Sumsel 537, Sumut 3.”Sedangkan di Kalimantan
159 titik yang tersebar di Kalbar 19, Kalsel 5, Kalteng 134, Kaltim 1,” pungkasnya.
Sumber
:http://daerah.sindonews.com/read/helikopter-dikerahkan-untuk-tangani-
darurat-asap
197
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini!
1.
Apa yang kalian rasakan ketika membaca kembali peristiwa bencana asap
di wilayah Sumatra dan Kalimantan?
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
2.
Setujukah kalian apabila pihak asing untuk memberikan bantuan, tetapi
tanpa meminta izin terlebih dahulu kepada Pemerintah Indonesia? Berikan
Alasanmu!
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
3.
Sejauh yang kalian ketahui, bagaimana kontribusi rakyat Indonesia dalam
membantu bencana asap tersebut?
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
4. Identifikasi
nilai-nilai apa saja yang dapat kalian teladani dalam wacana
di atas? Nilai-nilai apa saja yang sudah dan belum kalian lakukan dalam
kehidupan sehari-hari?
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
..........................................................................................
Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
198
PROYEK BELAJAR KEWARGANEGARAAN
Mari Membuat Proyek Kewarganegaraan
1.
Pilihlah salah satu masalah-masalah di bawah ini :
a.
Rendahnya rasa nasionalisme di kalangan remaja
b.
Rendahnya kesadaran generasi muda akan budaya daerah dan budaya
nasional
c.
Semakin meningkatnya angka kemiskinan
d.
Banyaknya remaja yang lebih senang terhadap budaya barat dibandingkan
dengan budaya nasional.
2.
Bentuklah kelasmu dalam 4 kelompok untuk membahas satu masalah yang
dianggap paling penting oleh kelasmu.
3.
Masing-masing kelompok mengkaji permasalahan tersebut dan membuat
laporan (portofolio) dengan pembagian tugas sebagai berikut.
a.
Kelompok I: Menjelaskan masalah secara tertulis dilengkapi gambar, foto,
karikatur, judul surat kabar dan ilustrasi lain disertai sumber-sumber yang
berisi informasi sebagai berikut.
1)
Bagaimana jalannya masalah?
2)
Seberapa luas masalah tersebar pada bangsa dan negara?
3)
Mengapa masalah harus ditangani pemerintah dan haruskah seseorang
bertanggung jawab memecahkan masalah?
4)
Adakah kebijakan tentang masalah tersebut?
5)
Adakah perbedaan pendapat, siapa organisasi yang berpihak pada
masalah ini?
6)
Pada tingkat atau lembaga pemerintah apa yang bertanggung jawab
tentang masalah ini?
b. Kelompok II: Merumuskan kebijakan alternatif untuk mengatasi masalah.
Menjelaskan secara tertulis dilengkapi gambar, foto, karikatur dan ilustrasi
lain disertai sumber-sumber informasinya tentang:
1)
Kebijakan alternatif yang berhasil dihimpun dari berbagai sumber
informasi yang dikumpulkan.
199
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
2)
Kajian terhadap setiap kebijakan alternatif tersebut dengan menjawab
pertanyaan kebijakan apakah yang diusulkan dan apakah keuntungan
dan kerugian kebijakan tersebut.
c. Kelompok III: Mengusulkan kebijakan publik untuk mengatasi masalah
dilengkapi gambar, foto, karikatur, judul surat kabar, dan ilustrasi lain
disertai sumber-sumber yang berisi informasi sebagai berikut.
1)
Kebijakan yang diyakini akan dapat mengatasi masalah.
2) Keuntungan dan kerugian dari kebijakan tersebut.
3)
Kebijakan tersebut tidak melanggar peraturan perundang-undangan.
4)
Tingkat atau lembaga pemerintah mana yang harus bertanggung jawab
menjalankan kebijakan yang diusulkan.
d. Kelompok IV: Membuat rencana tindakan yang mencakup langkah-
langkah yang dapat diambil agar kebijakan yang diusulkan diterima dan
dilaksanakan oleh pemerintah.
1)
Bagaimana dapat menumbuhkan dukungan pada individu dan
kelompok dalam masyarakat terhadap rancangan tindakan yang
diusulkan?
2)
Mendeskripsikan individu atau kelompok yang berpengaruh dalam
masyarakat yang mungkin hendak mendukung rancangan tindakan
kelas dan bagaimana kalau dapat memperoleh dukungan tersebut.
3)
Menggambarkan pula kelompok di masyarakat yang mungkin me-
nentang rancangan tindakan dan bagaimana kalian dapat meyakinkan
mereka untuk mendukung rencana tindakan.
4)
Masing-masing kelompok menyajikan/mempresentasikan hasilnya di
hadapan dewan juri atau guru yang mewakili sekolah.
Kelas X SMA/MA/SMK/MAK
200
UJI KOMPETENSI 6
Jawablah pertanyaan di bawah ini secara singkat, jelas dan akurat.
1.
Pada hakikatnya kebhinnekaan bangsa Indonesia merupakan rahmat Allah
SWT sekaligus merupakan sebuah potensi sekaligus tantangan bagi bangsa
Indonesia. Jelaskan maksud pernyataan tersebut!
2.
Ancaman militer pada hakikatnya berkaitan dengan ancaman di bidang
pertahanan dan keamanan. Jelaskan dan berikan contoh terkait dengan
ancaman di bidang militer!
3.
Agresi suatu negara yang mengancam kedaulatan suatu negara, keutuhan
wilayah, dan keselamatan segenap bangsa Indonesia mempunyai bentuk-
bentuk mulai dari yang berskala paling besar sampai dengan yang terendah.
Jelaskan dan berikan contoh bentuk agresi yang berskala paling besar yang
pernah dialami bangsa Indonesia!
4.
Ancaman non-militer pada hakikatnya disebabkan oleh pengaruh negatif
dari globalisasi. Jelaskan hubungan ancaman non-militer dengan pengaruh
globalisasi!
5.
Pada hakikatnya ancaman dalam kebhinnekaan yang berdimensi politik dan
bersumber dari dalam negeri dapat berupa pengerahan massa dan separatisme.
Jelaskan maksud pernyataan tersebut!